![]() |
| " Dok.file-Ngoper Pedal " |
Padang rumput yang luas, dengan Keindahan yang tertampak dibalik kecantikannya obyek wisata yaitu Bukit Suharto. Tempat ini memang sudah lama, namun belum banyak yang tahu juga. Tak lengkap rasanya sebagai penghobby sepeda kalau anda belum datang kesana. Bukit ini seperti berada diluar negeri jika Anda mengambil foto dengan angel yang pas. Anggaplah Swissnya Bogor.
Sebaiknya pagi hari untuk datang ke Kulah Dua.
Untuk datang ke Kulah Dua, sebaiknya saat pagi hari, semisal jam 06.00. Karena pagi hari, pemandangan menuju Kulah Dua sangat indah, melewati padang rumput atau savana yang hijau membentang. Udara sejuk dengan pemandangan Gunung Gede dan Salak. Sangat cocok sekali untuk olah raga bersepeda atau mungkin lari.
![]() |
| " Dok.file- Ngoper Pedal " |
Atau mungkin sekalian datang pada sore hari, menjelang matahri tenggelam ( sunsite ) akan semakin indah. Rona merah diufuk barat bisa dilihat dari atas Bukit Soeharto. Sebagian menyebut bukit Soeharto, lantaran padang rumput itu berada di wilayah peternakan sapi era mantan Presiden Soeharto, lebih dikenal dengan Peternakan Tapos.
Namun sayang, memang saat ini sudah tidak terawat, bahkan jalan menuju ke area padang rumput untuk pakan sapi sudah rusak dan berbatu.
Apakah masuk ke wisata Kulah Dua harus bayar ?
Memasukin areal Kulah Dua, Cibedug saat ini tidak dipungut biaya atau gratis. Namun memang termasuk areal terbatas yang hanya daerah tertentu saja bisa dilalui. Terutama area yang tidak dijaga oleh Petugas Keamanan dari Peternakan Tapos. Dianjurkan buat para pesepeda untuk lewat jalur kiri ke arah Camping Ground Perhutani.
Dan juga disarankan saat datang ke Kulah Dua, membawa bekal yang cukup, minuman dan makanan untuk persiapan, karena di lokasi Kulah Dua belum tersedia warung atau tempat makan.
Kenapa mesti datang ke Kulah Dua ?
![]() |
| " Dok.file- Ngoper Pedal " |
Apalagi kalau kita start dari Kota Bogor, tepatnya di Tugu Kujang, maka perjalanan bersepeda kita mulai menanjak sejak dari jalan raya Tajur sampe ke Cibedug, hanya beberapa ruas saja kita akan merasakan jalan sedikit datar. Akan sangat terasa sekali begitu memasuki wilayah Cibedug, dimulai dari Kopi Boja.
Sangat disarankan bagi temen temen pesepeda yang akan datang ke Kulah Dua, menggunakan sepeda yang ideal dan cocok untuk dengan kondisi track di Cibedug, semisal sepeda MTB dengan ban minimal 175 atau saat ini sepeda Gravel. Sepeda semi roadbike yang dapat menjelajah ke daerah atau lokasi jalan yang tidak bagus, kerikil atau tanah. Tidak dianjurkan untuk memakai sepeda lipat ( seli ) dengan ban 16" atau 22". Namun tidak dipungkiri memang saat ini juga banyak pesepeda yang nekad datang ke track track yang tidak semestinya. Tentunya sangat riskan dan membahayakan diri sendiri.
Jadikan anda pesepeda yang telah hadir ke Kulah Dua, lokasi wisata murah meriah dengan view pemandangan alam pegunungan yang indah, sejuk dan cocok untuk yang suka mencari spot spot foto indah.
Dan satu lagi, nggak afdol rasanya kalo ke Kulah Dua, tidak mengambil air yang mengucur dari dalam tanah, air alami pegunungan yang ditampung untuk keperluan sebagian warga Bogor. Air yang sangat bening, yang saat terdesak atau emergency karena kehabisan bekal bisa diminum, namun sebenarnya tidak dianjurkan.
![]() |
| " Dok.file-Ngoper Pedal " |




Tidak ada komentar:
Posting Komentar